SABDA Selalu Menjawab Tantangan dan Memperlengkapi Gereja

Nama saya Kusuma Negara, saya adalah alumnus SABDA tahun 2017. Saya mulai bekerja di SABDA setelah saya selesai kuliah tahun 2009, dan pernah terlibat di divisi ITS, Publikasi, dan Komunitas.

Saya ingat pada saat saya bergabung dengan SABDA, situs Alkitab SABDA sedang dikembangkan untuk menjadi tempat studi Alkitab terlengkap dalam bahasa Indonesia. Pada waktu rapat, kami di tim ITS mendiskusikan bagaimana sebaiknya tampilan halaman utama dari situs Alkitab SABDA, dan kemudian (kalau tidak salah ingat ) saya mengusulkan agar tampilan halaman utamanya dibuat sederhana dan "bersih", seperti halaman mesin pencari Google, alih-alih penuh dengan berbagai hal. Dalam perkembangannya, akhirnya halaman utamanya pun dibuat supaya bisa dikustomisasi. Pengguna Alkitab SABDA yang ingin tampilan berandanya dipenuhi dengan berbagai peralatan tambahan pun bisa menambahkannya lewat bilah alat di bagian bawah situs.

Selain situs, saya juga terlibat di antara lain aplikasi Android (salah satu yang paling saya banggakan adalah Aplikasi Pokok Doa Sedunia (Operation World) dan juga mengerjakan data-data untuk beberapa aplikasi komik, kidung, dan kamus Alkitab. Selain itu saya juga terlibat dengan pengembangan @sabdabot di Telegram sejak awal fitur bot diluncurkan di Telegram tahun 2014/15. Yang tidak kalah menarik juga adalah memproses berbagai modul untuk perangkat lunak SABDA serta peluncuran SABDA 5.

Proyek lain yang tidak kalah menarik adalah proyek sejarah penerjemahan Alkitab di Nusantara, yang dirangkum di situs https://sejarah.co, yang mana di dalamnya juga termasuk sejarah penerjemahan Alkitab ke bahasa-bahasa daerah di Indonesia. Dari sana, kemudian saya terlibat dalam proyek Alkitab Aksara Jawa, dan menerbitkan DVD Alkitab Aksara Jawa yang bisa diunduh dengan gratis. [http://media.sabda.org/kios/DVD_Alkitab-Aksara-Jawa/]

Di bidang publikasi, saya menerjemahkan dan menyunting beberapa publikasi, karena selain menyukai teknologi, saya juga menyukai bahasa, literatur, serta penerjemahan. Selain itu, berbagai publikasi YLSA yang pernah diterbitkan sejak tahun 1994 juga dibundel menjadi PDF supaya lebih mudah diakses secara luring. Silahkan akses disini [http://download.sabda.org/] Di bidang komunitas, saya memulai belasan komunitas SABDA di Facebook serta Twitter.

Selain tugas-tugas di depan layar komputer, periode 2010-an tersebut juga adalah awal mula dimulainya pelayanan SABDA ke luar. Kami pergi ke berbagai kota, pulau, gereja, dan komunitas untuk memberikan pelatihan dan lokakarya untuk berbagai macam produk SABDA. Setiap pelayanan tersebut meninggalkan kesan dan memori yang mendalam karena semakin banyak orang diperlengkapi dengan berbagai macam alat untuk studi dan menggali Alkitab serta tim SABDA juga hampir selalu melakukan instalasi produk SABDA di komputer dan HP peserta, serta membagikan CD audio Alkitab dalam berbagai bahasa suku.

Setelah tahun 2019, teknologi yang terbaru adalah AI, dan saya melihat SABDA pun menjawab tantangan zaman dan memberikan berbagai pelatihan dan alat-alat supaya orang Kristen dan gereja pun jangan sampai tertinggal dalam menggunakan teknologi bagi kemuliaan Tuhan. Selamat ulang tahun yang ke-30 SABDA. Semoga pelayanan SABDA selalu diberkati oleh Tuhan. IT for GOD!